Buletin

Edisi 013 | II | 2015

SEBUAH REALITAS
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa tidak peduli terhadap urusan Kaum muslimin, maka
ia bukan bagian darinya.” (HR. Hakim dan Thabrani)
Tidak pelak lagi saat ini masyarakat kita semakin individualis. Kebanyakan tidak peduli lagi dengan norma dan nilai yang berlaku sekalipun itu adalah nilai agama. Setiap orang merasa bebas untuk melakukan apapun dengan dalih hak dan demokrasi, padahal bisa jadi apa yang dilakukannya mengganggu hak orang lain. Bahkan bisa jadi ketidakpeduliannya juga berdampak buruk pada dirinya sendiri sebagaimana fiman Allah SWT, “Dan peliharalah
dirimu dari siksaan yang tidak hanya menimpa orang-orang yang zalim saja di antara kamu.

Ketahuilah bahwa Allah sangat keras siksa-Nya.” (QS. Al Anfaal 8:25). Jadi sempatkanlah kita bertanya kepada diri sendiri tentang kesempitan hidup kita, musibah dan bencana alam yang menimpa. Jangan-jangan itu adalah ‘adzab Allah yang tidak ditimpakan kepada orang berdosa saja, tapi kepada orang yang baik tapi diam dan tidak peduli dengan itu.

Disadari atau tidak ayat 110 dalam surat Al Baqarah masih berlaku, yakni. ”Dan orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan rela kepadamu (Muhammad) sebelum engkau mengikuti agama mereka…” (QS. Al Baqarah 2:120). Mereka tidak pernah diam untuk membuat ummat ini tergelincir, diantaranya dengan Valentine’s Day.
Jangan lupakan juga Rasulullah bersabda, “Barangsiapa menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian darinya.” (HR. Abu Dawud)