

Patungan Bangun Masjid
Rp. 100.000
Rp. 100.000

Sedekah Al-Qur’an
Rp. 75.000
Rp. 75.000

Sedekah Semen
Rp. 50.000
Rp. 50.000
Sejak 2012, Masjid Nusantara telah mewujudkan lebih dari 155 masjid di 22 provinsi se-Indonesia, dengan penetrasi hingga ke wilayah pelosok yang belum terjangkau listrik atau pun transportasi umum.
Tak berhenti di pembangunan fisik, Masjid Nusantara juga berkomitmen memberdayakan jamaah masjid, dengan berbagai program peningkatan SDM.
Tanda keimanan
(QS. At-Taubah: 18)
Amalan yang paling
dicintai Allah
(HR. Muslim)
Surga ganjarannya
(HR. Bukhari & Muslim)
Tetap mengalirkan pahala jariyah meski telah meninggal
(HR. Ibnu Majah & Baihaqi)
Patungan pun dapat pahala seperti bangun satu masjid
(Liqa’ al Bab al Maftuh: 21/230)
Tanda keimanan
(QS. At-Taubah: 18)
Amalan yang paling
dicintai Allah
(HR. Muslim)
Surga ganjarannya
(HR. Bukhari & Muslim)
Tetap mengalirkan
pahala jariyah
meski telah meninggal
(HR. Ibnu Majah & Baihaqi)
Patungan pun
dapat pahala seperti
bangun satu masjid
(Liqa’ al Bab al Maftuh: 21/230)
1. Kampung muslim/mualaf, tetapi belum ada masjid
2. Ada masjid, tetapi kondisinya rusak parah
hingga membahayakan jamaah
3. Ada masjid, tapi jaraknya sangat jauh dari permukiman,
dengan akses jalan mengkhawatirkan
4. Warga menggunakan rumah untuk beribadah di wilayah
yang belum ada masjid
Sebaran masjid di negeri ini tidak merata. Berjubel di perkotaan, namun minim di pelosok.
Kami ingin melakukan pemerataan masjid, agar kenikmatan beribadah terasa oleh setiap muslim,
di mana pun ia bermukim.
Masjid Nusantara TIDAK berafiliasi dengan organisasi, partai, aliran, atau paham apapun yang terlarang di Indonesia.
Bisa. Kami juga memfasilitasi donatur yang ingin membangun satu masjid, baik atas nama sendiri, atau pun atas nama orang tua.
Setidaknya sudah lebih dari 20 masjid terbangun lewat program ini, insya Allah menjadi tabungan amal jariyah untuk yang diniatkannya.
Untuk informasi selengkapnya, silakan kontak WA Center 0851 0766 6665
”Sesungguhnya di antara amalan dan kebaikan seorang mukmin yang akan menemuinya setelah kematiannya adalah: ilmu yang diajarkan dan disebarkannya, anak shalih yang ditinggalkannya,
mush-haf Alquran yang diwariskannya, masjid yang dibangunnya, rumah untuk ibnu sabil yang dibangunnya, sungai (air) yang dialirkannya untuk umum, atau shadaqah yang dikeluarkannya dari hartanya di waktu sehat dan semasa hidupnya, semua ini akan menemuinya setelah dia meninggal dunia.”
(HR. Ibnu Majah dan Baihaqi, dinilai hasan oleh Syaikh Al Albani)